28 Okt 2011

Penciptaan Manusia

Penciptaan Manusia ternyata masih banyak yang saling menyanggah dan diperdebatkan. Terutama tentang penciptaan manusia dengan Teori Darwin. Mungkin juga masih ada simpang siur antara penciptaan manusia. Bahkan ada yang bilang bahwa Islam itu tidak konsisten karena ada mereka bilang penciptaan manusia itu ada beberapa ayat berbeda. Sebenarnya tidak seperti itu.

“Jika ingin memahami sungguh-sunggu tentang Al-Qur’an, jangan hanya dibaca dan jangan hanya di artikan”, itu kata dosenku. Nah mungkin juga yang berpendapat bahwa Islam itu tidak konsisten itu hanya membaca separoh-separoh saja, tidak dicari secara mendetail.

Non Islam mengatakan :
“Islam itu tidak konsisten, Ada Al-Qur’an yang berbunyi bahwa manusia itu tercipta dari tanah, ada yang berbunyi bahwasanya manusia diciptakan dari Mani da nada yang berbunyi bahwa manusia diciptakan dari segumpal darah”

Islam mengatakan :
“Jika ingin memahami Al-Qur’an, jangan dibaca setengah-setengah agar tidak timbul argument seperti itu.”


Itulah yang diutarakan oleh muslim dan non muslim. Namun saya sendiri tidak tau bagaimana kelanjutan dari perdebatan itu karena saya hanya mendengar dari salah satu teman bahwasanya ada yang memperdebatkan itu. Dan disini mungkin saya bisa sedikit meluruskan dari ilmu yang saya dapat dibangku kuliah.

Manusia pertama yang diciptakan Allah adalah Adam. Dan penciptaan Adam ini sudah ada dalam Al-Qur’an. Tepatnya di dalam Suroh Al-Hijr Ayat 28

"Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku akan menciptakan seorang manusia dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi bentuk"

Dari situ sudah jelas bahwa Allah menciptakan Adam dari tanah kering yang berasal dari lumpur hitam yang dibentuk. Itulah kekuasaan Allah yang menciptakan manusia dari tanah. Mungkin ayat tersebut masih belum cukup meyakinkan bahwa Adam diciptakan dari tanah.
Dari surah Al-Mu’minun ayat 12

 “Dan Sesungguhnya kami Telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah.”

Dan ayat itupun juga sangat bisa membuktikan bahwasanya Adam diciptakan dari tanah.
Dan yang menjadi perdebatan tentang asal muasal penciptaan manusia mungkin saat orang-orang membaca surat Al-Hajj ayat 5 tanpa mengetahui makna yang sesungguhnya tekandung di dalamnya dan hanya membaca setengah-setengah.

Surah Al Hajj Ayat 5 berbunyi :

“Hai manusia, jika kamu dalam keraguan tentang kebangkitan (dari kubur), Maka (ketahuilah) Sesungguhnya kami Telah menjadikan kamu dari tanah, Kemudian dari setetes mani, Kemudian dari segumpal darah, Kemudian dari segumpal daging yang Sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna, agar kami jelaskan kepada kamu dan kami tetapkan dalam rahim, apa yang kami kehendaki sampai waktu yang sudah ditentukan, Kemudian kami keluarkan kamu sebagai bayi, Kemudian (dengan berangsur- angsur) kamu sampailah kepada kedewasaan, dan di antara kamu ada yang diwafatkan dan (adapula) di antara kamu yang dipanjangkan umurnya sampai pikun, supaya dia tidak mengetahui lagi sesuatupun yang dahulunya Telah diketahuinya. dan kamu lihat bumi Ini kering, Kemudian apabila Telah kami turunkan air di atasnya, hiduplah bumi itu dan suburlah dan menumbuhkan berbagai macam tumbuh-tumbuhan yang indah.”

Mungkin yang dimaksudkan terdapat pada ayat:

Sesungguhnya kami Telah menjadikan kamu dari tanah, Kemudian dari setetes mani, Kemudian dari segumpal darah, Kemudian dari segumpal daging

Dalam ayat itu mengatakan bahwasanya Allah menciptakan manusia dari tanah. Dan itulah penciptaan Adam. Lalu diciptakannya Hawa dari Adam untuk mendapingi Adam. Dan terciptalah manusia-manusia berikutnya dari setetes Mani yang akhirnya setetes mani itu berubah menjadi segumpal darah. Bukankah dalam kenyataannya memang seperti itu??
Dan itupun masih sangat berkaitan erat dengan penciptaan Adam..
Bisa dilogikakan.

Dalam sebuah ayat mengatakan bahwasanya

 “Kemudian dia menjadikan keturunannya dari saripati air yang hina.” (As Sajdah ayat 8)

Air yang hina itu adalah mani dimana mani itu adalah dari saripati makanan dan makanan itu dari hewani dan nabati. Sedangkan  nabati itu dari tumbuh-tumbuhan bukan? Dan tumbuh-tumbuhan itu adalah dari air dan tanah, maka kebali lagi pada ayat-ayat sebelumnya yang mengatakan bahwa manusia diciptakan dari tanah. Itulah logikanya.

Nah seperti itulah yang bisa saya pahami dalam penciptaan manusia. Dan semua ini berasal dari beberapa sumber dan saya dapat dalam bangku kuliahku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar